Shiddiq Press https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP <p>Shiddiq Press merupakan penerbitan buku elektronik berbasis Open Monograph Press yang dikelola oleh Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung. IAIN SAS Press merupakan pengembangan lebih lanjut dari penerbitan yang sebelumnya versi cetak ke versi digital.</p> en-US Shiddiq Press Religious Moderation: Promoting Humanistic and Tolerant Values https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/194 <p>Moderasi dalam beragama mengacu pada menciptakan rasa keseimbangan dalam hal<br>pandangan yang diungkapkan oleh orang atau kelompok tertentu. Dalam konteks moderasi<br>beragama, konsep keseimbangan sepenuhnya mampu dipenuhi secara konsisten oleh setiap<br>pemeluk agama tertentu. Hal ini karena setiap pemeluk agama mengakui eksistensi pihak lain<br>dengan tetap menghormati nilai-nilai ajaran agamanya. Perilaku yang menunjukkan moderasi<br>beragama adalah perilaku yang menunjukkan sikap humanis, toleran, menghargai setiap<br>perbedaan pandangan, menghormati kemajemukan, dan menolak memaksakan kehendak dengan<br>menggunakan kekerasan atas nama pengembangan pemahaman keagamaan.<br>Moderasi pada dasarnya adalah kondisi cair yang terus bergerak karena melibatkan upaya<br>berkelanjutan dalam tatanan kehidupan bersama. Dalam konteks Indonesia, indikator-indikator<br>moderasi beragama digunakan untuk menilai sejauhmana seseorang mempraktikkan moderasi</p> <p>beragama. Indikator-indikator ini mencakup (1) kesetiaan pada negara, (2) toleransi, (3) anti-<br>kekerasan, dan (4) adaptasi terhadap budaya lokal, adat istiadat, dan tradisi. Moderasi beragama</p> <p>di Indonesia merupakan pendekatan yang seimbang di tengah-tengah beragamnya keyakinan<br>agama. Moderasi adalah fenomena budaya yang terkait erat dengan dan tidak bertentangan<br>dengan agama maupun kearifan lokal.<br>Buku ini menguraikan konsep moderasi beragama dengan menyampaikan secara teoretis<br>melalui sejarah dan nilai-nilai moderasi beragama. Dalam buku ini juga dibahas moderasi<br>beragama dalam al-Qur’an dan hadis, koneksi antara moderasi beragama dengan maqashid<br>syariah, Islam nusantara dan moderasi beragama di Indonesia serta di buku ini juga diuraikan<br>pembahasan moderasi beragama dalam ruang digital melalui generasi milenial.</p> Hendra Cipta Hatamar Copyright (c) 2024 Mursyidul Wildan https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-01-17 2024-01-17 Pengantar Psikologi Islam: Perilaku dalam Perspektif Islam https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/178 <p>ISBN: 978-623-88817-0-3</p> <p>Psikologi Islam adalah sebuah disipilin ilmu yang membahas paradigma psikologi berdasarkan nilai-nilai Islam. Nilai-nilai Islam menjadi tolak ukur gambaran mental manusia yang diamati melalui aspek-aspek perilaku manusia, kualitas pribadi manusia, dan bagaimana interaksi manusia dengan Tuhan maupun lingkungan sekitarnya.</p> <p>Ada delapan topik yang menjadi pusat kajian buku ini yang meliputi tentang definisi dan ruang lingkup psikologi Islam, metodologi psikologi Islam, dinamika kepribadian dan gangguan-gangguannya, emosi, berpikir, kesehatan mental, psikoterapi, dan motivasi. Tentunya kedelapan pembahasan ini akan banyak dipandang melalui sudut pandang islam baik secara ontologis-aksiologis-epistimologis.</p> <p>Buku ini disusun untuk membantu mahasiswa pada Proram Studi Psikologi Islam dan terkhususnya pada mata kuliah Psikologi Islam. Namun buku ini juga bisa bermanfaat oleh masyarakat, pihak-pihak yang ingin mengembangkan pengetahuan tentang psikologi Islam. Penyajian buku ini ditulis dalam bahasa yang sederhana agar memberikan wawasan pengantar khusus kepada mahasiswa tentang manfaat dan konsep psikologi Islam.</p> Zulkarnain Yandi Hafizallah Copyright (c) 2023 Zulkarnain, Yandi Hafizallah https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-11-28 2023-11-28 POTENSI EKONOMI PONDOK PESANTREN DI BANGKA BELITUNG https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/118 <p><strong>Potensi Ekonomi Pondok Pesantren di Bangka Belitung</strong></p> <p>Penulis:</p> <p>Rahmat Ilyas dan Rudi Hartono</p> <p>Cetakan Pertama, 2023</p> <p>© Ilyas, Rahmat &amp; Hartono, Rudi</p> <p><strong>Potensi Ekonomi Pondok Pesantren di Bangka Belitung</strong></p> <p>Bangka: Shiddiq Press, 2023</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Shiddiq Press</strong></p> <p>Gedung Terpadu IAIN SAS Bangka Belitung</p> <p>Jl. Raya Petaling Km. 13, Kec. Mendo Barat, Kab. Bangka</p> <p>Shiddiqpress18@gmail.com</p> <p>vi, 120 hlm; 21x14,8 cm</p> <p><strong>SINOPSIS</strong></p> <p>Pondok pesantren sebagai sebuah lembaga pendidikan tradisional Islam paling tua yang tumbuh secara swadaya dan berkembang di kalangan masyarakat Islam di Indonesia. Keberadaan ponpes memiliki peran penting sebagai pioner sosialisasi penyiaran ajaran Islam di Indonesia. Secara historis, pesantren memiliki pengalaman membina, mencerdaskan dan mengembangkan masyarakat disekitarnya. Kendati kebanyakan pesantren memposisikan dirinya hanya sebagai institusi pendidikan dan keagamaan, namun sejak tahun 1970-an beberapa pesantren telah berupaya melakukan reposisi dalam menyikapi berbagai persoalan sosial masyarakat, seperti persoalan ekonomi, sosial, dan politik.</p> <p>Pondok pesantren mempunyai tiga fungsi utama yang senantiasa diemban oleh pesantren, yaitu: <em>Pertama, </em>sebagai pusat pengkaderan pemikir-pemikir agama. <em>Kedua, </em>sebagai lembaga yang mencetak kader-kader sumber daya manusia. <em>Ketiga, </em>sebagai lembaga yang mempunyai kekuatan melakukan pemberdayaan pada masyarakat. Dalam keterlibatannya dengan peran, fungsi, dan perubahan yang dimaksud, pesantren memegang peranan kunci sebagai motivator, inovator, dan dinamisator masyarakat.</p> <p>Pondok pesantren pada umumnya dituntut untuk lebih meningkatkan mutu pendidikan dengan mengembangkan kegiatan-kegiatan kurikuler, dan ekstrakulikuler serta ikut berpartisipasi aktif dalam pembangunan masyarakat sekitarnya, tentu saja hal tersebut tidak akan dapat berkembang dengan baik jika tidak didukung oleh dana-dana tradisional, baik itu wakaf, bantuan insidental dari pihak wali santri, pemerintah, swasta dan masyarakat atau donatur yang lain. Untuk mengatasi hal yang demikian, maka pentingnya keberadaan unit usaha dan pengembangan keterampilan di pondok pesantren yang diupayakan dapat menghasilkan dana untuk biaya penyelenggaraan kegiatan pondok pesantren.</p> <p>Pesantren dengan jumlah masyarakatnya dipandang menarik dalam tinjauan ekonomi. Dengan jumlah santri yang besar dapat dijadikan sebagai ladang pencaharian bagi para pelaku ekonomi.</p> <p>Di banyak pesantren selalu terdapat kios-kios kecil milik keluarga kiai yang&nbsp;&nbsp; terkadang menjadi tumpuan ekonomi keluarga. Inilah sulitnya ketika pesantren kemudian mencoba untuk memusatkan kegiatan ekonomi dalam satu lembaga. Kegagalan koperasi Pondok pesantren pada dasarnya adalah karena usaha itu dihadang oleh kepentingan-kepentingan internal. Selain itu harus diakui bahwa manajemen ekonomi pesantren juga relatif kurang baik, bukan dari aspek kejujurannya tapi administrasinya.</p> <p>Buku ini membahas potensi ekonomi yang terdapat pada pondok pesantren. Kehadiran buku ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi bagi yang membutuhkan tambahan terkait dengan potensi ekonomi pondok pesantren.</p> <p>&nbsp;</p> Rahmat Ilyas Rudi Hartono Copyright (c) 2023 Rahmat Ilyas, Rudi Hartono https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-02-13 2023-02-13 Wirausaha Bagi Generasi Milenial https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/116 <p><strong>Wirausaha Bagi Generasi Milenial: Meneropong Peran Kampus</strong></p> <p><strong>(ISBN in Process)</strong></p> <p><strong>Penerbit: Shiddiq Press</strong></p> <p><strong>Kategori: Referensi (Ekonomi; <em>Enterpreneurship</em>)</strong></p> <p><strong>Dimensi: 21 x 14,8 cm</strong></p> <p><strong>ketebalan: 150 hlm</strong></p> <p>Wirausahawan mempunyai kedudukan yang sangat berarti dalam pertumbuhan perekonomian suatu negeri. Pengembangan bisnis lewat aktivitas usaha produktif secara bertahap untuk merangsang peningkatan output dan memperluas jumlah transaksi barang serta jasa di suatu wilayah. Kewirausahaan dianggap berarti untuk perekonomian yang dinamis.<br />Pengusaha menciptakan peluang pekerjaan tidak cuma buat dirinya sendiri namun juga untuk orang lain. Kegiatan berwirausaha bisa mempengaruhi kinerja perekonomian suatu negeri dengan produk, metode, dan proses produksi ke pasar serta untuk meningkatkan produktivitas dan persaingan yang lebih besar. Entrepreneur berperan serta dalam meningkatkan kualitas diri masyarakat dan juga berperan serta dalam meningkatkan kualitas diri penduduk suatu negara. Hal ini tidak bisa dipungkiri, keberadaan entrepreneur yang berkualitas sudah membuat perekonomian negara maju menjadi makmur, seperti Amerika, Inggris, Jepang dan beberapa negara maju lainnya berkembang karena keberadaan entrepreneur yang membuka lapangan kerja. <br />Keberadaan pemuda yang berwirausaha menjadi penting terhadap pertumbuhan ekonomi karena signfikannya peran pemuda terhadap pertumbuhan ekonomi dan tentu saja dengan menjadi wirausaha, para pemuda mampu mengurangi angka pengangguran di usia produktif. Beberapa perguruan tinggi di luar negeri banyak melahirkan entrepreneur dari lingkungan kampus. Sebagai contoh Babson College di Amerika Serikat sebanyak 46% lulusannya menjadi pengusaha setelah lulus dari perkuliahan jenjang master. Sementara itu, terdapat 28% lulusan Harvard Business School yang menjadi entrepreneur dan 27% lulusan Oxford University yang menjadi pengusaha. Demikian contoh dari beberapa perguruan tinggi ternama di dunia yang telah berhasil dalam membimbing lulusannya menjadi entrepreneur. Buku ini mencoba menyampaikan informasi bagaimana peran kampus dalam<br />menumbuhkan intensi berwirausaha dan faktor apa yang mempengaruhi munculnya entrepreneur handal.</p> <p>Semoga kehadiran buku ini memperkaya khazanah ilmu pengetahuan dan memberikan informasi yang bermanfaat berkaitan tentang wirausaha bagi generasi milenial, buku ini semoga menjadi trigger bagi lahirnya pengusaha-pengusaha muda terutama di lingkungan kampus.</p> Hendra Cipta Hatamar Copyright (c) 2023 Hendra Cipta, Hatamar https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2023-01-01 2023-01-01 Kisah Bertabur Asa https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/8 <p>Dalam buku dengan beribu taburan asa, menceritakan perjalanan dan perjuangan 20 sekawan dengan banyaknya tumpukan sebuah harapan dibalik letih yang bercucuran. Mereka terus melewati hari demi hari dalam suka maupun duka selama mengikuti kuliah kerja nyata di desa Airgegas. Pengalaman-pengalaman yang terjadi di tuangkan kedalam buku ini. Mungkin sederet kisah didalam buku ini dapat membuat pembaca termotivasi serta dapat mengambil hikmah-hikmah dalam cerita 20 sekawan waktu kuliah kerja nyata</p> Zeri Septa Pratama, dkk Copyright (c) 2022 Zeri Septa Pratama, dkk https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2022-12-12 2022-12-12 Ragu Jadi Rindu https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/11 <ol> <li> <p>Cerita yang kami tulis merupakan cerita yang benar-benar kami alami selama masa KKN. Terdapat 19 buah cerita yang berbeda-beda berdasarkan pengalaman dari masing-masing penulis. Masing-masing anggota KKN Moderasi Beragama kelompok 16 bertanggungjawab atas cerita yang ditulis. Dalam cerita tersebut terdapat banyak pesan yang penulis sampaikan, baik melalui pesan secara langsung maupun pesan tidak langsung. Kami berharap cerita tersebut dapat bermanfaat , baik untuk penulis sendiri, pembaca pada umumnya terutama para mahasiswa yang akan KKN di Desa/Kelurahan Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.</p> </li> </ol> Rizky Nurcholis Putra, dkk Copyright (c) 2022 Rizky Nurcholis Putra, dkk https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2022-12-12 2022-12-12 Digitalisasi UMKM dan Pertumbuhan Ekonomi https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/117 <p>Penerbit: Shiddiq Press</p> <p>Dimensi: 21x14,8 cm</p> <p>UMKM di Indonesia memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia. Saat ini UMKM merupakan salah satu alternatif lapangan kerja baru untuk mengurangi dampak pengangguran di Indonesia. Selain itu, UMKM juga memberi peran penting dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini berdasarkan kontribusi besar yang diberikan UMKM terhadap pendapatan daerah maupun pendapatan negara Indonesia. Usaha kecil masayarakat atau yang sering kita sebut UMKM merupakan bentuk usaha kecil yang pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang, yang memberikan lapangan kerja baru sehingga dapat menurunkan tingkat pengangguran di Indonesia.</p> <p>Pengembangan UMKM berbasis digital menjadi salah satu alternatif penyelamatan sektor UMKM di masa pandemi Covid-19. Meski demikian selama ini pemerintah dengan Kementerian Koperasi dan UKM telah berusaha mendorong terjadi transformasi digital. Dengan begitu pandemi Covid-19 telah membuat tumbuhnya ekosistem kewirausahaan digital. Dalam konteks ini, kewirausahaan digital merupakan bentuk bisnis yang memanfaatkan kecanggihan teknologi digital, baik proses hingga pada pemasaran produk dan jasa. Dengan kata lain, semua jenis usaha yang menjual produknya secara online baik menggunakan website atau aplikasi termasuk dalam ranah kewirausahaan digital. Penggunaan aplikasi e-commerce dan pemanfaatan media sosial dalam pemasaran digital termasuk ranah kewirausaahan digital. Dengan demikian, masa depan kewirausahaan digital bisa menjadi salah satu sektor yang akan banyak memberikan kontribusi positif pada penguatan perekonomian Indonesia. Teknologi digital telah mengubah semua karakter dan sifat model kewirausahaan yang lebih berbasis digital.</p> <p>Buku merupakan salah satu karya yang menggambarkan bagaimana pentingnya digitalisasi bagi pelaku UMKM yang berada di Indonesia, karena penerapan digitalisasi UMKM tidak hanya berkaitan dengan pembayaran akan tetapi juga berkaitan dengan pemasaran dan penjualan. Buku ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi bagi semua kalangan yang berkaitan dengan digitalisasi UMKM.</p> Rahmat Ilyas Rudi Hartono Copyright (c) 2022 Rahmat Ilyas, Rudi Hartono https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2022-12-10 2022-12-10 Pembinaan Kerukunan Umat Beragama Melalui Pesantren di Pondok Pesantren Darussholah IV dan Dalilul Khoirot An-Nawawi di Bangka Belitung https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/76 <p>Dalam konteks masyarakat yang beragama, persegesakan antar agama dengan berbagai dimensi kepentingan sosial-kemasyarakatan, tatanan ekonomi, struktur kekuasaan, dan ideologi sosial-politik yang cenderung hegemonik seringkali menjadi persoalan yang cukup kompleks dan problematis. Pada perkembangannya, fenomena agama yang menjelma dalam konteks masyarakat yang memiliki tingkat heterogenitas dan pluralitas yang tinggi, amat potensial memunculkan konflik.</p> <p>Lahirnya konflik, selain dipicu adanya perbedaan keyakinan dan keragaman pemahaman terhadap doktrin-normatif (terutama dalam hal kepercayaan), juga muncul ketika agama telah terkait sedemikian erat dengan kepentingan ekonomi dan politik para pemeluknya yang tidak saja dapat melahirkan konflik internal di dalam suatu kelompok keagamaan. Lebih dari itu, efek yang lebih besar dan sangat mengkhawatirkan adalah munculnya konflik lintas agama dan lintas budaya yang sering kali berkait kelindan dengan persoalan sosial, politik, ekonomi, ras, gender,&nbsp; dan lain sebagainya.</p> <p>Jika benar pondok pesantren sebagai pembina kerukunan antar umat beragama, lantas mengapa masih ada Sebagian dari umatnya yang melakukan kekerasan? Jika memang benar adanya suatu kendala yang ada di pondok pesantren tersebut, lantas apa yang menjadi faktor-faktor terjadinya konflik yang berlangsung diakibatkan dari aspek sosial yang berujung pada permasalahan agama yang menjadikan penghalang untuk mereka. Maka setelah itu apakah ada nilai-nllai kerukunan umat beragama yang dibangun oleh pondok pesantren tersebut?</p> <p>Buku ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, dan banyak pertanyaan lainnya dengan berupaya untuk tidak terjebak dalam menjelek-jelekkan yang terjadi konflik antar keagamaan. Dan dengan adanya Pondok Pesantren Darussholah IV dan Dalilul Khoirot An-Nawawi tersebut cenderung membaik di kalangan masyarakat yang berbeda keyakinan. Maka, di sisi inilah pondok pesantren sebagai kontributor bagi elemen-elemen kerukunan umat beragama yang terkandung di dalamnya.</p> Ratna Dewi Copyright (c) 2022 Ratna Dewi https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2022-11-24 2022-11-24 Psikologi Islam: Psikologi Tinjauan Filsafat Islam https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/5 <p>Meskipun Psikologi sebenarnya telah ada sejak zaman arab klasik yang salah satu tokohnya adalah Ibnu Sina dan al-Ghazali, akan tetapi tidak bisa dinafikan bahwa barat lah yang mengukuhkan disiplin ilmu ini. Maka salah satu agenda penting yang harus diperhatikan oleh Muslim yang mempelajari Psikologi adalah meninjau konsep-konsep Psikologi dengan visi Islam, baik dengan cara Psikologi dipakai sebagai pisau analisis masalah-masalah umat Islam, Islam dipakai sebagai pisau analisis untuk menilai konsep-konsep psikologi, dan yang terpenting adalah membangun konsep Psikologi baru yang didasarkan pada Islam.</p> <p>Kemunculan psikologi Islam dinilai sebagai kritisi terhadap psikolgi barat karena psikologi barat dianggap telah gagal dalam menyejahterkan aspek moral dan spiritual manusia. Hal ini sebenarnya sudah sangat lama dibahas oleh tokoh-tokoh klasik seperti al-Ghazali, al-Kindi, Ibn Sina, dll. Akan tetapi tidak bisa dinafikan bahwa pengukuhan metode-metode, instrumen, serta alat ukur psikologi memang dikembangkan oleh dunia barat. Hadirnya psikologi Islam adalah pemersatu jurang antara moral dan spiritual yang berdasarkan tiga aspek yaitu, ruhaniah, insaniah, dan jismiah.</p> <p>Psikologi Islam tidak hanya memandang manusia semata-mata dari perilaku yang diperlihatkan oleh badannya, bukan pula berdasarkan spekulasi tentang apa dan siapa manusia itu, melainkan bahwa manusia memulainya dengan merumuskan apa yang Allah SWT perintahkan tentang manusia. Maka bisa dikatakan bahwa Psikologi Islam pada saat sekarang adalah masa-masa krusial, karena pekerjaan besar para ilmuan adalah menciptakan sebuah corak khas yang berlandaskan metodologi dan Islam dalam satu kajian, yang disebut Psikologi Islam.</p> <p>Buku ini merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa S1 Program Studi Psikologi Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung. Sebagai mahasiswa semester awal, tulisan ini dengan segala kelemahan dan kekurangannya semoga dapat diterima sebagai sebuah usaha untuk membincangkan Psikologi Islam sebagai sebuah masa depan.</p> Mutiara Andini, dkk. Copyright (c) 2021 Mutiara Andini, dkk. https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2021-11-01 2021-11-01 JIWA DI BENAK BUDAYA https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/2 <p>Lev Semyonovich Vygotsky menjadi sosok yang dikenal luas dalam Psikologi Amerika sejak publikasi atas monografnya pada tahun 1962, yakni <em>Thought and Language</em>. Dalam menyajikan esai yang terpisah-pisah lantas menjadi satu buku utuh, murni ikhitar dari kami. Pembaca akan menjumpai bahwa buku ini bukanlah terjemahan harfiah atas karya Vygotsky, melainkan terjemahan terhadap karya Vygotsky yang diedit, dimana kami menghilangkan materi yang tampak berlebihan dan menambahkan materi yang mungkin membuat uraiannya menjadi lebih jelas. Seperti yang dicatat oleh editor-editor lainnya, gaya Vygotsky amatlah sulit. Dia menulis sangat banyak, tapi kebanyakan manuskripnya tidak pernah diedit secara memadai. Selain itu, selama masa sakitnya, dia mendikte tulisannya− yang kerap menghasilkan pengulangan dan prosa yang padat dan eliptik. Kesenjangan dalam manuskrip asli membuatnya kurang dapat diakses saat ini dibandingkan saat teks itu ditulis. Karena rujukan yang tepat jarang diberikan. Kami melakukan “tebakan terbaik” mengenai sumber yang tepat yang dirujuk oleh Vygotsky. Proses pelacakan dan pembacaan sumber-sumber itu sendiri sudah membuktikan usaha yang berharga; banyak orang sezamannya yang sangat memesona dalam beberapa hal penting. Kami sadar bahwa bila kami merusak keasliannya, maka kami telah mendistori sejarah; namun, kami berharap dengan membuka ke publik prosedur yang kami lakukan dan dengan berpegang teguh pada <em>logic </em>dan ide dari karya ini, kami tidak menyimpangkan maksud Vygotsky. Pengeditan tulisan-tulisan ini telah kami kerjakan selama beberapa tahun. Bekerja pada lokasi yang terpisah, dididik dalam tradisi intelektual yang berbeda pula, masing-masing dari tim editor menemukan aspek-aspek tertentu yang menarik minat kami. Karena tidak hanya satu, melainkan banyak sekali isu yang harus diterangi dengan pemikiran-pemikiran lebih lanjut, maka kami pun telah menulis dua esai yang merefleksikan beragam aspek tersebut berpijak dari apa yang disebut dengan <strong>“membaca Vygotsky”</strong>.</p> Oktarizal Drianus Copyright (c) 2021 Oktarizal Drianus https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2021-10-29 2021-10-29 Handbook of Architecture https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/1 <p><strong>Buku pegangan</strong>&nbsp;(<a title="Bahasa Inggris" href="https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggris">bahasa Inggris</a>:&nbsp;<em>handbook</em>) adalah jenis&nbsp;<a title="Karya referensi" href="https://id.wikipedia.org/wiki/Karya_referensi">karya referensi</a>&nbsp;yang dimaksudkan untuk memberikan referensi yang siap pakai. Buku pegangan awalnya merupakan istilah yang digunakan pada buku kecil atau portabel yang berisi informasi yang berguna bagi pemiliknya, tetapi&nbsp;<em><a title="Oxford English Dictionary" href="https://id.wikipedia.org/wiki/Oxford_English_Dictionary">Oxford English Dictionary</a></em>&nbsp;kemudian mendefinisikan buku pegangan ini sebagai "buku apa pun ... memberikan informasi seperti fakta tentang subjek tertentu, panduan dalam seni atau pekerjaan, instruksi untuk mengoperasikan mesin, atau informasi untuk turis."<sup id="cite_ref-1" class="reference"><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Buku_pegangan#cite_note-1">[</a></sup></p> Insinyur LP2M IAIN SAS Bangka Belitung Copyright (c) 2021 IAIN SAS Press https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2021-10-27 2021-10-27 DINAMIKA PEMBELAJARAN DARI RUMAH: Sekumpulan Pengalaman Mahasiswa Selama Pandemi Covid-19 https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/3 <p>Buku ini hadir bukan hanya sebagai tulisan (writing). Karena sekumpulan tulisan-tulisan dalam bunga rampai ini merupakan pengalaman subjektif dari penulisnya. Memang, tulisan ini tidak ketat secara akademis. Namun, disitulah justru kekuatannya. Ia tidak berusaha mengetatkan diri dengan kaidah penulisan ilmiah kontemporer yang ketat seperti artikel jurnal. Melainkan, jejak-jejak “suara asli” dari lubuk hati mahasiswa. <br />Tulisan ini, pada awal diserahkan ke saya, membuat saya harus berfikir keras. Bagaimana menghimpun tulisan dengan tema yang berserakan dapat diikat dengan tema tertentu? Makanya, buku ini tetap diterbitkan sebagaimana adanya. Pembaca disajikan pengalaman berserak tanpa ikatan tema tertentu. Tidak ada bagian atau sub-tema. Ya begitulah, tulisan ini akhirnya diputuskan untuk diterbitkan apa adanya. Ia merupakan rasa yang ingin disampaikan ketika perkuliahan secara drastis berubah karena pandemi Covid-19. Tanpa harus menyiapkan diri dulu dengan flatform yang baru, mahasiswa mau tidak mau menghadapi absurditas perkuliahan yang turut berubah karena faktor majeur, pandemi Covid-19 datang tanpa ba -bi-bu, tanpa menanyakan dulu kami dan kampus tempat kami belajar siap atau tidak siap. <br />Tulisan ini layak diterbitkan karena hal itu. Ia merekam kepanikan, ketidaksiapan kami, kegelisahan kami, kebingungan kami dalam menata kos-kosan yang harus pindah, kuota internet buat belajar kami membludak. Laptop dan smartphone kami harus upgrade. Belum lagi, pembatasan sosial skala besar membuat kami seolah “belajar ramai namun sebenarnya kami sendirian”. Jejak pengalaman tersebutlah akhirnya yang membuat kami sangat ingin berbagi pengalaman ini.</p> <p>Tulisan ini merangkum 34 tulisan yang sebenarnya dapat dibaca dari mana saja. Dari atas ke bawah, berurutan, atau mana suka. Menariknya lagi, tulisan ini Sebagian besar merupakan tulisan pertama mahasiswa semester awal Program Studi Psikologi Islam. Tentu sebagai sebuah first ouvre karya ini sangat banyak kelemahan dari sisi teknik penulisan. Tap kuat dalam suara pengalaman. Ketika saya menanyakan kepada dosen pengampu mata kuliah ini, ia menjawab, “di tengah semester pola perkuliahan sama sekali berubah. Ya sudah, saya suruh mahasiswa menulis pengalamanya”. Saya juga akan berkata demikian, “ya sudah, terbitkan saja!”.</p> Juniar Nurulita, dkk. Copyright (c) 2021 Juniar Nurulita https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2021-10-01 2021-10-01 Pemahaman dan Minat Masyarakat Petani Lada Bangka Belitung Terhadap Sistem Resi Gudang https://books.lp2msasbabel.ac.id/books/index.php/ISP/catalog/book/6 <p>Buku ini disusun penulis sebagai bentuk dari laporan penelitian tahun 2019 yang merupakan salah satu tugas Tridharma Perguruan Tinggi yaitu dalam bidang penelitian. Adapun yang menjadi dengan judul penelitian ini: “Analisis Tingkat Pemahaman Dan Minat Masyarakat Petani Lada Bangka Belitung Terhadap Penerapan Sistem Resi Gudang)”. Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan laporan penelitian ini bukan hasil dari jerih payah sendiri, akan tetapi banyak pihak yang telah membantu. Pada kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung hingga selesainya laporan penelitian ini. Dengan kerendahan hati, peneliti mengucapkan terima kasih kepada Bapak Alwan Sobari, M.S.I sebagai tim peneliti tahun 2019 ini yang telah siap selalu membantu dan mendampingi dalam pelaksanaan tugas penelitian ini.</p> Rahmat Ilyas Alwan Sobari Copyright (c) 2019 Rahmat Ilyas, Alwan Sobari https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2019-12-01 2019-12-01